Panduan Dasar Penggunaan Domain - Panduan dasar penggunaan domain merupakan pengetahuan yang harus dimiliki oleh para pebisnis online pemula. Hal ini dikarenakan dalam setiap jasa pembuatan website profesional, dibutuhkan domain agar pengunjung mudah menemukan website Anda. Apa sebenarnya domain itu? Berikut ini penjelasan lebih lengkapnya.
-
Asal Mula Domain
Pada dasarnya, setiap kali Anda mengakses alamat website seperti Google, Facebook, dan lainnya, sebenarnya alamat tersebut terdiri dari deretan angka tertentu. Deretan angka ini (biasanya terdiri dari 10 angka) disebut IP. Namun, siapa orangnya yang mampu menghafal IP tersebut jika yang akan dikunjungi 20 alamat website sekaligus? Jelas ini sangat menyulitkan. Oleh karena itu, diciptakanlah domain agar pengguna internet mudah saat mengakses website. -
Cara Kerja Domain
Saat Anda ingin mengunjungi rumah seseorang, pastinya Anda membutuhkan alamat dari rumah tersebut, bukan? Dan, ketika Anda sudah menemukan rumah tersebut, maka Anda dapat mengetahui segala hal yang ada di dalam rumah tersebut. Nah, ilustrasi ini sama persis seperti domain. Domain merupakan alamat dari suatu website. Saat Anda sudah menemukan alamat website tersebut, maka Anda akan mengetahui konten yang ditulis pada website itu.
Baca Juga : Tips Menemukan Jasa Pembuatan Website Berkualitas
-
Keunikan Domain
Ada satu keunikan yang dimiliki domain, yaitu tidak mempunyai nama yang sama. Dengan kata lain, tidak ada satupun domain yang mempunyai nama sekaligus ekstensi yang sama persis. Satu domain hanya untuk satu user. Hanya saja, sebuah nama domain yang pernah digunakan bisa dimiliki orang lain jika tidak dilakukan pembaharuan hingga akhirnya terdelete. -
Database Domain
Setiap domain di seluruh dunia yang pernah dibuat akan terdaftar di Registrar, yaitu penyedia nama domain. Registrar sendiri berada di bawah naungan ICANN (Internet Corporation for Assigned), sebuah organisasi internasional yang bertugas melakukan perawatan serta pendataan nama domain di dunia. Tak heran jika ada orang membuat domain dengan nama domain yang pernah ada, jelas akan terdeteksi dengan cepat dan tidak mungkin berhasil.
Masa Berlaku Domain
Perlu diketahui, masa berlaku domain hanya satu tahun. Sehingga, jika ingin bisa menggunakan domain secara terus-menerus, Anda perlu melakukan pembaharuan setiap satu tahun sekali. Berikut ini siklus masa berlaku domain:
- Masa aktif domain selama 1 tahun sejak didaftarkan.
- Jika tidak dilakukan pembaharuan setelah 1 tahun, domain memasuki masa tenggang (grace period) selama 40 hari. Di masa ini, domain Anda tersuspend dan tidak dapat menampilkan website. Kabar baiknya, Anda masih bisa melakukan pembaharuan di masa tenggang ini.
- Jika selama 40 hari tidak dilakukan pembaharuan, domain Anda memasuki masa penebusan (redemption period). Di masa ini, Anda masih bisa melakukan pembaharuan, namun dengan biaya 10 kali lipat dibanding biaya pembaharuan normal. Anda hanya diberi waktu selama 30 hari di masa ini.
- Jika selama 30 hari tetap tidak dilakukan pembaharuan, maka domain Anda masuk masa pending deletion. Di masa ini, Anda sudah tidak bisa melakukan pembaharuan dan hanya bisa menunggu hingga domain Anda terdelete setelah 5 hari setelah masa penebusan. Saat domain sudah terdelete, jika tetap ingin menggunakannya, Anda harus mendaftarkan ulang domain tersebut sebelum digunakan oleh orang lain. Sebab, jika domain Anda cukup menjual sangat berpeluang menjadi rebutan pesaing Anda.
Itulah penjelasan lengkap mengenai domain. Apakah saat ini Anda juga sedang bingung cara membuat domain? Tenang! Anda tidak perlu repot membuat sendiri. Percayakan saja kepada jasa pembuatan website UMKM. Dengan layanan mereka, Anda akan mempunyai website online sekaligus gratis domain. Untuk informasi lebih lengkap tentang layanan yang mereka sediakan, silakan hubungi 0812 6363 0633